LAZISNU Cilacap Gelar Pembinaan PLPK se Kecamatan Majenang untuk Tingkatkan Efektivitas Gerakan KOIN NU

22 April 2025

Majenang, Cilacap

NU Care-LAZISNU Kabupten Cilacap mengadakan kegiatan pembinaan dan evaluasi bagi Petugas Lapangan Penjemput KOIN (PLPK) se-Kecamatan Majenang pada hari sabtu 19 april 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan akuntabilitas dalam pelaksanaan Gerakan KOIN NU di wilayah tersebut.

Kepala Cabang NU Care-LAZISNU Cilacap, Fauzi, menjelaskan bahwa PLPK merupakan ujung tombak dalam pengumpulan infak melalui Gerakan KOIN NU. Setiap PLPK bertugas menjemput infak dari rumah ke rumah secara rutin setiap bulan, serta mensosialisasikan program kepada masyarakat. Mereka juga diwajibkan mengikuti bimbingan teknis dan mengenakan atribut resmi saat bertugas, seperti ID card dan rompi PLPK.

Dalam pembinaan tersebut, para PLPK diberikan pelatihan mengenai manajemen gerakan KOIN NU, termasuk tata cara penghitungan dan pelaporan hasil infak serta evaluasi penjemputan dan penghitungan serta program pentasarufan. Mereka juga diingatkan untuk menjaga kejujuran dan integritas dalam menjalankan tugas, mengingat pentingnya kepercayaan masyarakat terhadap program ini.

Kegiatan pembinaan ini diharapkan dapat meningkatkan semangat dan profesionalisme para PLPK dalam menjalankan tugasnya, sehingga Gerakan KOIN NU di Kecamatan Majenang dapat berjalan lebih optimal dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

Solihudin, selaku Fundraising KOIN NU Cilacap, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pembinaan berkala untuk menjamin keberlangsungan dan integritas program KOIN NU di tingkat kecamatan.

“Petugas lapangan adalah ujung tombak kita dalam membumikan semangat gotong royong melalui KOIN NU. Maka, pembinaan ini penting untuk memastikan mereka tidak hanya bekerja secara teknis, tapi juga memahami nilai-nilai perjuangan yang kita bawa,” ujarnya.

Solihudin juga menyoroti pentingnya evaluasi rutin sebagai sarana refleksi dan perbaikan sistem penjemputan di lapangan. Ia menjelaskan bahwa efektivitas gerakan sangat bergantung pada konsistensi dan komunikasi antarstruktur hingga ke tingkat paling bawah.

“Evaluasi ini kita laksanakan untuk melihat sejauh mana proses penjemputan KOIN NU sudah berjalan optimal di Kecamatan Majenang. Kita tidak ingin ada kendala yang dibiarkan, karena kepercayaan masyarakat adalah kunci utama suksesnya gerakan ini,” tambahnya.

Dalam kegiatan tersebut, para PLPK dibekali dengan pelatihan mengenai penginputan digital melalui aplikasi GOCAP, serta etika penggalangan dana. Mereka juga diberikan motivasi dan apresiasi atas dedikasi mereka selama ini.

NU Care-LAZISNU Cilacap menegaskan bahwa program pembinaan ini akan terus digulirkan secara berkala di kecamatan-kecamatan lainnya sebagai bagian dari roadmap penguatan sistem dan tata kelola KOIN NU.

“Majenang menjadi contoh bagaimana soliditas tim PLPK bisa mendorong pencapaian yang signifikan. Harapannya, kecamatan lain bisa mengikuti,” pungkas Solihudin.

Pewarta : Suryadi